makan siang terakhir



Saya mimpi jadi koboi! Settingnya persis iklan <inputkan merk rokok di sini>. Itu tuh, yg sering diputar di bioskop2 sebelum fim dimulai. Padang pasir, tali laso, nggiring ternak...

Pas matahari tepat bertengger di zenith, rombongan sy menuju saloon utk mengisi perut (eh, restoran di sana namanya saloon kan ya?).

Lagi enak2 makan, sekelompok orang masuk dan menangkap kami. Katanya makan siang di bulan <inputkan nama bulan di mana sekelompok org kompakan tidak makan siang di sini> hukumannya mati.

Trus tau2 saya sudah berlutut di atas panggung terbuka, temen-temen sy di kanan-kiri saya. Weks, langsung dieksekusi cah! Yang menggerebek saloon tadi koar-koar, dan tahulah saya kalau mereka anggota <inputkan organisasi agama garis keras di sini>.

Algojonya mengangkat pedang melengkung ala kisah 1001 malam. Dia berjalan ke belakang saya. Dan mengayunkan pedangnya.

Saat sy sms ke seorg tmn menceritakan mimpi yg absurd ini, dia membalas: "Crita ky gt lewat sms, gak bahaya po?"

My dear friend, dengan kondisi kejiwaan sy yg seperti ini, saya sungguh tidak peduli.

orangutan -- part three --

Anda: Saya ada di X.

Saya: Lho, saya juga di X.

Anda: Anda yg mana?

Saya: Anda lakukan Y deh. Ntar sy samperin.

Anda pun melakukan Y, di X. Tapi sy tdk nyamperin.

Maaf, sy pengecut. Padahal physically, Anda boleh juga. Sy masih sering memukul-mukul kepala kalau ingat kejadian waktu itu.

Nggak, saya nggak all the time parno kok. Beberapa tmn baik sy adl hasil dari diajak (dan ngajak) kenalan. Gak jelas juga kenapa bbrp org menyebabkan alarm di kepala saya berbunyi sementara beberapa tidak.

orangutan -- part two

Ada kejadian lain di mana sy cold feet saat diajak kenalan co. Pas ntn pertunjukan musik bareng 2 org tmn, ada yg nowel pundak sy dr blkg. Pas sy noleh, dia tunjukkan layar hpnya. Tertulis di sana kalimat 'Boleh kenalan?'

Emang, saking bisingnya, ngomong biasa nggak bakal kedengaran. Jadi saya katupkan tangan kayak salamnya org Thailand, sambil menggeleng cepat. Trus sy seret tmn sy menjauhi tempat itu. Tmn sy satunya ngikut di blkg.

Yg ini sy ga eman, karena saraf parno sy sudah memekik lantang. Suasana konser, riuh, bising, banyak orang. Selain itu, co ini cuma bagus hapenya doang.

orangutan

Bbrp hari yg lalu sy jalan2 k Royal Plasa (Plaza?). Pas sy jln k Gramedia, seorg co melambai2kan tangannya like crazy. Dia bawa2 foto orangutan dan meminta saya mengadopsi satu. Ehehe.. Gak ding, katanya, organisasi <inputkan nama organisasi pecinta lingkungan di sini> sedang berusaha menyelamatkan orangutan di Indonesia, dan dia minta dukungan sy.

Ayo aja sih. Soalnya gambar orangutan2 yg dia bawa kondisinya mengenaskan banget. Ada yg luka, ada yg tangannya diamputasi, dsb. Gak isa mbayangin kalo sy yg ada di posisi mrk. Tapi saat sy dihadapkan pd formulir pernyataan mendukung, sy melambat. Kok jadi ragu ya? Di formulir tsb harus menuliskan alamat dan no hp soalnya..

Now I'm not the most favorable girl in the world, tapi perkataan co tsb selanjutnya justru memantapkan hati sy utk batal ngisi. "Jgn kuatir, C," katanya: "Datanya cuma dilihat oleh 4 orang kok. Kalo Cc mau, nanti sy kasih no hp saya."

Leh, kok malah jadi acara tukar-menukar no hp gini? Akhirnya sy cari2 alasan utk excuse myself. Maap deh rekan2 orangutan, saya kadung ngeri.

...

Kalo dipikir2 emang keterlaluan ya, sy. Padahal organisasinya ternama, haruse kan ga semudah itu bagi2 data. Co yg nawarin no hpnya itu juga not bad lho. Tuinggi, uatletis, dan cuakep. Cih. Lagian meski manggil sy 'cc, cc', kelihatannya lebih tuaan dia drpd sy.

Ya sudah. Malam ini sy dan para orangutan akan meratapi kehilangan kami.

Glossary:

kadung: bahasa Jawa dari 'telanjur'
tuinggi, uatletis, dan cuakep: tinggi, atletis, dan cakep. Bahasa gaul, atau bahasa mata keranjang. Sama saja.

my kfc decision

... kata orang, cowo biasanya pas umur 40 akan mengalami puberty kedua jadi possibility mereka akan selingkuh pada umur segitu akan bertambaah..makanya salah satu solutionnya adalah kawin sama orang diatas umur 40 jadi kan dia udah ga bakal puberty lagi.
-- princess_08 on Xanga --

Jadi ceritanya, saya sudah seminggu ini ngidam nasi goreng. Yg dijual bapak-bapak gerobakan itu, kalo malam itu, yg jualannya pake mukulin kentongan itu...

Dan tidak dapet-dapet. Tempat bapak nasi gorengnya mangkal dipake <inputkan nama ibadah agama di sini>. Tiap hari. Nggelar tikar nutup jalan gitu.

Well, malam inipun bakal sama, pikir saya. Jadi saya beli KFC.

Mendekati jalan yg ditutup itu, karena sy pulangnya memang lewat situ, tampaklah batang hidung si bapak nasi goreng. >.< Oke berlebihan, boro-boro ujung hidung, bahkan mukanya, corak bajunya saja tidak kelihatan karena gelap. Hanya terlihat gerobaknya, dan lampu teploknya.

Si bapak telah menemukan tempat mangkal baru rupanya.

Saya melirik keji pada KFC di tangan.

Dan pulang. Mau gimana lagi? Udah telanjur beli ini...

Dan Tuhan bicara.

Saya ditunjuki bahwa bbrp dari keputusan2 yg telah saya ambil sangat mirip dengan kejadian malam ini. Telah menunggu lama, putus asa, bertindak sendiri, bayar 3x lebih mahal (iya, KFC sekrg Rp 18000!). Segera setelahnya, yg sy tunggu2 dtg. Gak bisa membeli yg sy tunggu2 karena kadung beli KFC, saya pulang, cuci tangan dan makan.

Itu KFC paling tidak enak dalam hidup sy.

Dan Tuhan bicara.

Sy ditunjuki bidang2 dlm hidup saya di mana saya kelak akan tergoda utk membuat 'keputusan KFC'. Dia nggak bilang sih, tapi mungkin maksudNya saya disuruh hati-hati gitu kali ya?

Dan Tuhan bicara.

Dan saya nulis blog.

only in indonesia

Siang bolong ada yg main mercon dan kembang api.

huhuhuhuu

Peringatan buat para pencuci: Jangan pernah memakai softener berwarna utk mengharumkan cucian warna putih! Danger!

Bajuku jadi bernoda kuning-kuning, ihik. i__i

grup jalan hantu

jl rajawali surabaya

God, grant me the serenity to accept the things I cannot change; courage to change the things I can; and wisdom to know the difference.
-- Reinhold Niebuhr --

Temennya temen dtg k Surabaya. Sambil makan, dia membaca peta yg sy bawakan. "Hmm.. Kebon Rojo..." gumamnya. Oh, ia sedang mencari rute, pikir saya. "Indrapura, Rajawali, Kuntilanak."

Pada poin ini saya menjulurkan leher untuk melihat peta. Di mana sih di atas bumi Surabaya ini ada jalan bernama Kuntilanak? Terus jalan sebelahnya dinamai Pocong, sebelahnya lagi Genderuwo, gitu? Apakah Pemkot Surabaya sudah kehabisan akal untuk menamai jalan?

Dan menemukan bahwa karena tulisan di peta terlampau kecil, burung kutilang yang bersiul-siul sepanjang hari itu telah dijuluki kuntilanak.

surat terbuka untuk seorang teman

I read about your breakup. Hope the pain'll be gradually washed away, just like beach sand fortresses swept away by the waves.