sup wortel

Tadi mlm aku mimpi seru banget, kejar-kejaran antara vampir dan manusia super. Iya kan, kalo vampir vs manusia biasa, mimpinya ga tahan lama, sebentar aja udah ketauan siapa pemenangnya. Ini manusianya super dalam artian bisa beladiri, bisa make sejata api, bisa kebut-kebutan di jalan, uangnya banyak, rumahnya tersebar di segala penjuru dunia.

...

Kok kedengarane kayak tokoh penting mafia mana gitu ya?

Anyway, aku ngliat mimpine kayak ntn film, jadi sudut pandang orang ketiga. Tokoh utamanya mirip banget sama tokoh utama cewek di film Underworld, minus atribut manusia serigalanya.

Mimpi dimulai dg berakhirnya sebuah rapat bisnis (rapat keluarga? ato malah bener2 rapat mafia?), settingnya malam hari. Peserta rapat bubar jalan dan menuju mobil masing-masing.

Ada 2 tangga di kanan dan kiri, sama-sama menuju jalan keluar, tapi semua orang pilih yg kanan. Ada cowok meleng mau ambil yg kiri, dia lagi blekberian gitu, tapi tengadah pada saat yg tepat, trus mundur2 dan ambil yg kanan.

Sebab, di tengah2 tangga yg kiri itu, berdiri seorg remaja co, memamerkan giginya yg runcing2 ala vampir'e 30 Days of Night. Ow yeah hidup watching too much horror movies!

Trus vampirenya masuk ruang rapat yg sudah kosong, mengendus2 udara. Apapun yg dia cari sudah ga ada di sana, meloloskan diri lewat jendela. Si vampir menggerung marah.

Kamera pindah ke cewek Underworld yg lagi nyetir sambil nelepon entah siapa. "Iya," katanya, "Rapat berlangsung lebih lama dari yang kuperkirakan. Iya, aku tahu kalau aku berada di suatu tempat lebih dari 1 jam, mereka bisa melacak bauku."

Dan pahamlah para penonton bahwa cewek ini harus terus berpindah2, saat ia berhenti di minimarket utk beli makanan, trus ke pom bensin, melemparkan kunci ke penjaganya: "Isi sampai penuh, cukup untuk melintasi lima negara bagian."

Iya, kayaknya aku mimpi dalam bahasa Inggris, trus ada subtitlenya, mimpiku kali ini amat sangat keren sekali oq.

Penjaganya ngomel, trus ngisi bensin, "Lima negara bagian? Dikiranya tangki mobil ini segede apa coba?" Tapi si cewek sudah masuk ke ruang mbuh apa dan makan makanan minimarketnya tadi.

Trus si penjaga diserang anjing hitam. Pas cewek Underworld mau mbayar, dia cuma nemu mayate.

Singkat cerita, tiwase tegang-tegang, ternyata yg mbunuh penjaga itu konco dw, seorg pria yg ketoke sejenis dg cewek itu. Sama-sama super, kalo ga bisa dibilang lebih super. Soale si cewek sudah ngeluarke pistol berlaras sedang, trus sudah ngeluarke satu-dua jurus beladiri, tapi co ini tenang-tenang wae.

Keliatane co ini sudah kenal ambek seng ce, karena mereka kemudian bermobil ke salah satu rumah kepunyaan si cewek. Tidak sebelum mereka bertengkar dahulu. Si co beralasan bhw penjaga pom bensin perlu dibunuh spy bau darahnya mengalihkan perhatian para pengejar. Dan mbuh gimana co itu mengaturnya, yg jelas darah memang berceceran. Si ce menjerit frustasi. Katanya nyawa penjaga pom bensin tidaklah kurang berharga dibandingkan nyawanya sendiri, kok bisa co itu membunuh segampang itu.

Tapi buktinya mereka maaf-maafan tuh, karena di rumah (villa?) mereka masak sup bersama. Pas masuk, si cewek nyetel alarm, karena inget kan, aturan 1 jam itu.. Trus mungkin keasyikan memasak membuat mereka terlena (si cewek motong2 sayuran, si co mendekat, terus kamera pindah menyorot langit berbintang), tiba2 vampir remaja sudah muncul di hadapan mereka. Si ce meraih jam yg alarmnya dia setel tadi, lalu mengumpat, terang aja gak bunyi, lha wong kehabisan batere...

Tidak ada komentar: